Dear temen-temen…
Apa kabar ni? Hehehe.. Sudah beberapa lama aku ga nulis notes lagi. Aku minta maaf karena beberapa kesibukan dan juga sedang dalam pembuatan e-book ku yang ke dua dan ketiga,hehe..
Hari ini aku mau bahas sesuatu yang menurutku cukup penting untuk kita pelajari bersama, dan hari ini kembali aku mengangkat tema tentang Relationship. Nah, kalian udah baca dong judulnya..heheh.. Mungkin temen-temen bingung dengan judulnya, tp jangan protes dulu..dibaca dulu sampai habis..hehe.. Apa yg akan aku share ini sangat penting untuk diketahui oleh temen-temen, khususnya cw yg sedang in a relationship dengan seseorang cwo. Tp yang masih jomblo juga tetep perlu tau, jd ntar klo dah find someone, jd lbh ngerti..hehe
So, aku ingin temen-temen, baik yang cw maupun yang cwo, melihat salah satu kebutuhan dasar dan yang paling besar dari seorang pria. Ini bukan berarti aku sedang mengatakan untuk wanita memenuhi ini demi kesenangan kaum pria. Sama sekali bukan. Tetapi ini demi keharmonisan kedua belah pihak. Tahukah temen-temen, kebanyakan pertengkaran, putus hubungan, perceraian, diakibatkan oleh ketidak mengertian pria dan wanita tentang hal ini.
Sebelum aku memulainya, aku pingin memberikan suatu perumpamaan, sehingga temen-temen punya pengertian secara utuh tentang hal ini. Misalnya Pria, kita ibaratkan sebagai mobil. Sekarang mobil butuh apa untuk bisa berjalan? Bahan bakar. Ntah itu bensin atau solar. Katakanlah bensin. Jd Mobil butuh bensin, tetapi kita tidak butuh bensin. Tetapi kita mau mobil itu berfungsi dengan baik. So, meskipun kita ga suka dengan bensin, kita tetap harus memberikan bensin kepada mobil tersebut. Supaya apa? supaya bisa jalan dan mengantarka kita ke tujuan. Jadi para wanita, hal yang sama, mungkin apa yang kalian baca ini, tidak kalian sukai, tetapi ini bukan untuk supaya kalian suka..tetapi supaya kalian mengerti. Mengerti ketika kalian ingin seorang pria berfungsi sebagaimana mestinya, dia memerlukan hal ini.
Tetapi tenang aja, di notes selanjutnya aku akan juga membahas tentang kebutuhan utama wanita, agar pria juga bisa mengerti. So, keep reading ya..
Respect (rasa hormat).
Nah..ini hal yang harus dimengerti para wanita tentang pria. Kebutuhan mendasar yang paling pokok seorang pria adalah rasa hormat, respect. Dan yang paling diinginkan pria adalah respect dari wanita yang dikasihi dan dicintainya. Orang lain tidak menghormatinya, pria lain tidak menghormatinya, wanita lain tidak menghormatinya, tidak terlalu berpengaruh banyak dalam hidupnya. Tetapi apabila seorang wanita yang dikasihi, dicintai dan disayanginya tidak respect terhadapnya, maka dengar para wanita, engkau sedang melukai kelelakiannya..engkau menyakiti hatinya, dan engkau menyakiti originalitasnya.
Mungkin para cw yang sedang membaca ini, lgsg pingin berargumen, lgsg pingin comment, lgsg pingin bantah, lgsg pingin ga baca notes ini, bahkan lgsg pingin tlp temen-temen cwnya utk bilang ga usah baca notes ini…hehehe :p
Tenang dulu ladies..jgn langsung buru-buru merasa dipojokkan dan merasa direndahkan, seolah-olah pria itu diagung-agungkan, ditinggikan. Bukankah kalian senang kalau cwo kalian merasa senang? Bukankah kalian pingin cwo kalian merasa bahagia? So, tetap lanjutkan membaca..sehingga kalian mengerti tentang kebutuhan pria.
Sebelumnya aku ingin mengajak kalian untuk melihat apa kata buku manual kita, yaitu “Bagaimanapun juga, bagi kamu masing-masing berlaku: kasihilah isterimu seperti dirimu sendiri dan isteri hendaklah menghormati suaminya” dan “Hai isteri, tunduklah kepada suamimu seperti kepada Tuhan”.
Now…mungkin temen-temen lgsg bilang..”itukan suami..bukan pacar”. Ya emang..tetapi apakah pacar mu atau pun nanti suamimu itu bukan pria? Sama aja kan? Justru sebelum dia jadi suamimu, engkau harus belajar bagaimana caranya menghormatinya. Krn ini berbicara soal karakter dan kebiasaan. Tidak mungkin ini bisa dilakukan dalam hitungan hari. Dan yang para pria, jgn senyum-senyum aja tuh..merasa di atas angin...ini bukan menandakan kemenanganmu terhadap wanita, tetapi ini merupakan tanggungjawab yg besar yang harus kita pikul sebagai pria.
Nah..mungkin temen-temen sering denger ini dan tetep tidak mengerti kenapa harus menghormati pria..Apa alasannya.. Sebelumnya, aku ingin kasih beberapa statement yang mungkin mengagetkan temen-temen, terutama yang cw..
Now…here I want to give you some truth.. Aku ingin memberikan suatu kebenaran yang mgkn kalian belum pernah dengar sebelumnya. Sesuatu yang mgkn saja mengejutkan kalian, especially for the ladies..but you man..knows that I tell the truth. I wanna put it into statement..here it is..
“A man doesn’t need love”
Wow…pretty shocking statement hah… hehehe… So supaya temen-temen yang membaca tidak salah menangkap pengertian ini…please read this carefully... Coz this truth is deep and heavy.. Krn kebenaran ini suatu kebenaran yang dalam dan berat. Dan satu hal lagi...ini adalah originalitas dari seorang pria.
Berdasarkan hasil riset, banyak pria yang lebih memilih untuk tidak dicintai daripada tidak dihormati. Untuk para pria, no respect jauh lebih menyakitkan dan melukai dibandingkan no love.
Pria disini yang aku maksud adalah seorang pria dewasa..seorang pria yg sudah matang..baik secara mental, pikiran dan roh. Aku ga berbicara tentang laki-laki yang mengemis cinta dengan wanita..aku ga berbicara tentang bocah yang mau gantung diri hanya gara-gara diputusin cwnya.. Sorry guys.,.aku agak keras..krn udh terlalu banyak pria yang kehilangan originalitasnya hari-hari ini. Dan dikesempatan lain, aku akan bahas hal ini. Heheh
Mgkn kalian bertanya-tanya apa maksud kalimat ini.. Apakah maksudnya seorang pria tidak membutuhkan cinta dari org tuanya, dari pasangannya? Apakah ketika seorang pria jatuh cinta dengan seseorang, itu hanya sesuatu yang palsu? Bukan seperti itu.. Trs klo pria ga butuh cinta, butuhnya apa?
I wanna give you explanation like this... Kalian tentu pernah dengan kan yang namanya “language of love?” Bahwa setiap orang itu mengekspresikan cinta atau kasih itu dengan cara yang berbeda-beda. Ada yang tipenya dengan pelukan, ada yang dengan kata-kata, ada yang membelikan sesuatu, dll. Dan itu bisa temen-temen temukan di dalam bukunya Dr. Gary Chapman, The Five Love Languages. Tp apa yang ingin aku bahas disini adalah bahasa cintanya seorang pria. Apa yang menjadi kebutuhan seorang pria untuk dia merasa dicintai.
Bagi seorang pria, cinta adalah respect. Ketika seorang wanita mengaku dia mencintai pasangannya, maka yang diinginkan seorang pria bukanlah hanya kata-kata, “aku mencintaimu sayang”. Tetapi sikap dan tindakan menghormati dirinya.
So, basic need seorang pria, utk merasa dicintai, itu bukanlah cinta itu sendiri..but number one is respect. Rasa hormat. Dan ini yang sering kali disalah artikan , disalah mengerti oleh banyak wanita di dunia. Banyak wanita berpikir bahwa ini adalah suatu bentuk keegoisan, bentuk kebanggan diri, bentuk mementingkan diri sendiri, gila hormat dll. But this is our original ladies..
Nah..setelah temen-temen mengerti konsepnya, pertanyaan selanjutnya adalah, gmn cara wanita menghormati para pria? Apakah klo pria lewat, kita hormat kayak hormat bendera? Apakah kalau dia lewat, trs yang wanita membungkuk? Atau apakah kalau para pria menyuruh apapun untuk dilakukan wanita, harus dilakukan? Atau apakah wanita harus mengiyakan semua perkataan si pria? Ga..jangan langsung negatif dulu pemikirannya…hehehe..
Aku akan kasih satu statement lagi untuk para wanita memahami pria. “a man needs to be neede; wants to be wanted” Setiap pria butuh untuk dibutuhkan, ingin untuk diinginkan. Mungkin para wanita yang mendengar ini berkata, “ih..ke-pede-an bgt gw butuh cwo” atau, “masa cw yang ngejar-ngejar cwo” atau, “tanpa dia, gw juga bisa kok..kan emansipasi wanita” hahaha… Sepertinya suatu saat aku harus share kepada kalian para wanita, apa itu sebenarnya emansipasi wanita.. :p
Yang aku maksudkan adalah bukan wanita mengejar-ngejar cwo (wlpun buktinya ada byk tuh yg kyk gt…hehe) dan bukan juga untuk bergantung kepada pria, tetapi bagi pria, perasaan dibutuhkan dan diinginkan, itu adalah bentuk daripada respect wanita kepada pria.
Aku kasih contoh real di sini,
Suatu kali Sony sedang berada diantara temen-temennya yang cwo, mereka lagi ngobrol-ngobrol di tempat biasanya mereka ngumpul..terus tak lama, dari kejauhan muncul Rina pacarnya, dengan muka agak kecut dan menghampiri Sony dan temen-temennya, dan lgsg bilang, “Son..!! Hp km kemana sich?? Kok ga diangkat?? Aku tlp dari tadi ga diangkat..!! Aku kan mau minta jemput..! Sekarang km antar aku pulang..!! Cepetan..!!”
Pernah dengar dan lihat yang kayak gini? Aku sering..dan yang paling parah, ada juga cw yang menambahkan kalimat ini, “km ngapain sich ngumpul-ngumpul ga jelas di sini??”
Mungkin Sony akan permisi ama temen-temennya untuk duluan karena mau ngantar Rina, dan Rina dengan muka penuh kemenangan karena berhasil memaksa Sony untuk ngantar dia pulang..dan Rina bangga akan hal itu. Tetapi jauh didalam lubuk hati Sony, Rina sedang melukai hatinya, melukai ke-pria-annya, melukai originalitasannya. Mungkin dia ga akan langsung marah-marah kepada Rina, mungkin saja dia akan diam saja, dan ketika itu menurut para wanita, tidak ada masalah dengan si pria, toh dia yg salah kok..siapa suruh tidak angkat telepon, dll.
Tetapi cobalah para wanita, lebih sering lakukan itu..yah..seminggu sekali..dan percayalah, hubungan kalian hanya akan tinggal nunggu hitungan minggu, sampe dia akan memutuskan kalian. Kesalahan Rina adalah dia memarahi dan membentak Sony di depan temen-temennya. Dan btw, ketika pria sedang berkumpul, mereka sedang berbicara tentang otoritas mereka, daerah kekuasaan mereka, dan tiba-tiba ada wanita yang mencoba untuk menyatakan bahwa gw lebih punya otoritas dibanding cwo gw. Kalian bisa bayangkan betapa Sony merasa direndahkan di depan temen-temennya.
Kesalahan kedua adalah, Rina memerintah sony utk segera mengantarnya pulang. Pria tidak suka diperintah, apalagi oleh wanita..kecuali wanita itu adalah bosnya di kantor. Itupun terpaksa karena dia adalah bosnya. Terus mengapa sony tidak melawan? Simple..karena dia tidak mau cari masalah, dan dia tidak mau dianggap lebih rendah lagi oleh temen-temen laki-lakinya karena marah-marah ama cw.
Mungkin temen-temen yang wanita akan bertanya, “trs gmn dong? Apakah seenak-enaknya aja membiarkan dia sama temen-temennya sementara kita kesel?” Ok..aku akan reka ulang kejadian td dengan sebagaimana mestinya.
Suatu kali Sony sedang berada diantara temen-temennya yang cwo, mereka lagi ngobrol-ngobrol di tempat biasanya mereka ngumpul..terus tak lama, dari kejauhan muncul Rina pacarnya, dengan muka agak kecut dan menghampiri Sony dan temen-temennya, dan lgsg bilang, “Son..hp km ga aktif ya? Kok ga diangkat?” (dengan nada kesel yg manja), lalu Rina lgsg duduk di samping Sonny. “Aku tlp km dari td ni..aku capek ni Son..antarin aku pulang dong”
Believe me, Sony akan dengan senang hati mengantar Rina pulang, dia permisi kepada temen-temennya bukan dengan rasa malu, tetapi dengan terhormat. Dan bahkan mungkin Sony akan membelikan sesuatu kepada Rina, sebagai permintaan maafnya.
Lihatkan perbedaan kedua cerita td? Mengapa Sony pulang dengan perasaan terhormat? Karena dia tau dia yang salah, karena terlalu asik, jadi ga sadar klo ada telepon, tetapi Rina tidak memarahi dan menjudge dia di depan temen-temennya. Itu justru membuat dia merasa bersalah, dan segera permisi dan secara inplisit bilang ke temen-temennya, “Guys..sebagai pria sejati, gw melakukan kesalahan, dan gw harus menebusnya..jd gw permisi dulu ya..”
See…tidak harus dengan kemarahan, kekerasan untuk membuat seorang pria mengikuti apa maunya kalian, para wanita. Justru kelembutan mu itulah senjata terbesarmu. Dan percaya deh, sony tidak akan melakukan kesalahan yg sama lagi kalau nanti dia ketemu ama temen-temennya.
Contoh lainnya,
Dalam sebuah struktur OSIS, Andi dan Nuri adalah pasangan. Masing-masing mereka menduduki suatu jabatan di dalam OSIS. Andi sebagai Sie Humas, sedangkan Nuri adalah bendahara. Dalam sebuah rapat, Andi datang terlambat sementara pembahasan sudah dimulai. Kemudian mereka sedang membahas suatu masalah yang penting, tiba-tiba Andi mengeluarkan statement yang menurut dia bisa memberikan solusi. Namun ternyata solusi tersebut sudah dilemparkan oleh pengurus lain, ketika Andi terlambat, dan sudah ditolak. Mendengar itu, Nuri yang kesel karena udah Andi datang terlambat, trs juga sok tau, langsung bilang, “Mknya..km tuh datangnya cepetan..udah datang telat, ga tau masalah, main langsung ngomong aja”. Bisa bayangkan betapa malunya Andi pada saat itu, belum lagi, temen-temennya yang lain ikut mentertawakan dia, karena kata-kata Nuri.
Mungkin pada saat itu Andi juga ikut tertawa, tetapi deep inside, kalian sedang menggoreskan luka dalam hatinya, dan ketika luka itu tergores, tidak akan bisa dengan mudah disembuhkan. Itu akan membekas dengan sangat jelas dalam ingatan Andi, kalau tidak segera dibereskan.
Contoh lainnya,
Suatu kali, karena harus lembur, Roni tidak bisa menjemput Sari di kampusnya. Roni pun memberitahu kalau dia harus lembur dan tidak bisa menjemput. Tetapi bukannya mengerti, tetapi Sari malah membalas, “Ya udah..ga usah dijemput, gw juga bisa pulang sendiri kok, ntar gw pulang bareng Joni aja” balas Roni dengan nada kesal. Pertanyaannya, apakah Roni akan merasa bersalah ketika Sari mengatakan seperti itu? Ga..dia malah akan kesel. Mgkn kalian bingung, knp si Roni ikutan kesel, kan yang salah si Roni, krn ga jemput. Bagi pria, dalam hal ini Roni, ini yang terdengar di kepalanya, “Ron, lu ga bisa jemput gw, ga masalah..no big deal buat gw..gw ga butuh lu jemput, gw bisa pulang bareng Joni kok..dia lebih bisa buat nganter gw pulang”
Wajar saja kalau Roni kesal. Pertama, Sari membuat seolah-olah kalau Sari tidak butuh Joni. Kedua, Sari membandingkan Joni yang bisa mengantar Sari pulang, dengan Roni. Btw, pria tidak suka untuk dibanding-bandingkan dengan pria lainnya, dan aku percaya cw juga gt kan? So, belajarlah untuk mulai mengerti para wanita.
Jadi bagaimana solusinya? Mari kita reka ulang lagi kejadian td.
Suatu kali, karena harus lembur, Roni tidak bisa menjemput Sari di kampusnya. Roni pun memberitahu kalau dia harus lembur dan tidak bisa menjemput. Sari membalas, “Ya udah..ga pa2..km selesaikan aja kerjaan km dulu..bsk kan km bisa jemput lg..tapi aku capek bgt ni kuliah hari ini..dah ga kuat klo naik angkutan. Aku nebeng Joni aja ya..ga pa2 kan?”
Believe me, Roni akan lebih merasakan Sari sebagai wanita yg pengertian, dan juga tetep merasa dibutuhkan. Dan aku percaya, ga akan ada yg namanya pertengkaran dan kesalahpahaman hanya gara-gara masalah kecil seperti ini.
Why? Pertama, Sari tidak marah karena Roni lembur, terlepas dari benar atau ga nya, tetapi ini menunjukkan bahwa Sari mengerti keadaan Roni dan percaya padanya. Kedua, Sari tetap menunjukkan kalau dia wanita mandiri yang tidak bergantung pada Roni, tetapi Roni juga tetap merasa dibutuhkan oleh Sari, meskipun pada saat itu dia tidak bisa memenuhinya. Ketiga, Sari tidak sedang membandingkan Roni dan Joni, tetapi sedang meminta ijin untuk bareng Joni, karena dia capek dan kebetulan ada Joni. So..Everybody happy kan? Apakah wanita merasa direndahkan? Tidak sama sekali…
Sebenarnya ini hanya masalah bagaimana kita memahami pasangan kita. Dalam menjalin hubungan, cinta saja tidak akan pernah cukup. Tetapi kita harus juga belajar untuk mengenal dan memahami satu dengan yang lainnya. Kita harus bisa saling menjadi murid. Yang pria menjadi murid untuk yang wanita, yang wanita menjadi murid untuk yang pria. Ketika kita memandang diri kita sebagai murid, maka kita akan terus mau belajar lebih dalam tentang pasangan kita. Kita terus belajar untuk mengenal dia, dengan belajar itulah kita menunjukkan bahwa kita mencintainya.
Aku harap apa yang aku bagikan ini bisa bermanfaat buat temen-temen, khususnya yang wanita. Namun utk para pria, jgn senang dulu, giliran kalian akan segera tiba..hehehe
by
Strongeagle
“See you at the finish line..!”
PS: Jika kalian merasa di berkati dan mau meng-copy paste notes ini, silahkan2 saja, tp tolong di tulis siapa penulisnya, (Strongegale "morris" Generation) dan tolong aku di tag juga di notes kalian itu, sehingga aku bisa tau reaksi org2 sebagai bahan masukan buat ku.. Dan jika ada pertanyaan, silahkan lgsg di comment atau di message ke fb ku..
GBU
Personal FB: Strongeagle Generation
Fan Page: The Kingdom Love
Apa kabar ni? Hehehe.. Sudah beberapa lama aku ga nulis notes lagi. Aku minta maaf karena beberapa kesibukan dan juga sedang dalam pembuatan e-book ku yang ke dua dan ketiga,hehe..
Hari ini aku mau bahas sesuatu yang menurutku cukup penting untuk kita pelajari bersama, dan hari ini kembali aku mengangkat tema tentang Relationship. Nah, kalian udah baca dong judulnya..heheh.. Mungkin temen-temen bingung dengan judulnya, tp jangan protes dulu..dibaca dulu sampai habis..hehe.. Apa yg akan aku share ini sangat penting untuk diketahui oleh temen-temen, khususnya cw yg sedang in a relationship dengan seseorang cwo. Tp yang masih jomblo juga tetep perlu tau, jd ntar klo dah find someone, jd lbh ngerti..hehe
So, aku ingin temen-temen, baik yang cw maupun yang cwo, melihat salah satu kebutuhan dasar dan yang paling besar dari seorang pria. Ini bukan berarti aku sedang mengatakan untuk wanita memenuhi ini demi kesenangan kaum pria. Sama sekali bukan. Tetapi ini demi keharmonisan kedua belah pihak. Tahukah temen-temen, kebanyakan pertengkaran, putus hubungan, perceraian, diakibatkan oleh ketidak mengertian pria dan wanita tentang hal ini.
Sebelum aku memulainya, aku pingin memberikan suatu perumpamaan, sehingga temen-temen punya pengertian secara utuh tentang hal ini. Misalnya Pria, kita ibaratkan sebagai mobil. Sekarang mobil butuh apa untuk bisa berjalan? Bahan bakar. Ntah itu bensin atau solar. Katakanlah bensin. Jd Mobil butuh bensin, tetapi kita tidak butuh bensin. Tetapi kita mau mobil itu berfungsi dengan baik. So, meskipun kita ga suka dengan bensin, kita tetap harus memberikan bensin kepada mobil tersebut. Supaya apa? supaya bisa jalan dan mengantarka kita ke tujuan. Jadi para wanita, hal yang sama, mungkin apa yang kalian baca ini, tidak kalian sukai, tetapi ini bukan untuk supaya kalian suka..tetapi supaya kalian mengerti. Mengerti ketika kalian ingin seorang pria berfungsi sebagaimana mestinya, dia memerlukan hal ini.
Tetapi tenang aja, di notes selanjutnya aku akan juga membahas tentang kebutuhan utama wanita, agar pria juga bisa mengerti. So, keep reading ya..
Respect (rasa hormat).
Nah..ini hal yang harus dimengerti para wanita tentang pria. Kebutuhan mendasar yang paling pokok seorang pria adalah rasa hormat, respect. Dan yang paling diinginkan pria adalah respect dari wanita yang dikasihi dan dicintainya. Orang lain tidak menghormatinya, pria lain tidak menghormatinya, wanita lain tidak menghormatinya, tidak terlalu berpengaruh banyak dalam hidupnya. Tetapi apabila seorang wanita yang dikasihi, dicintai dan disayanginya tidak respect terhadapnya, maka dengar para wanita, engkau sedang melukai kelelakiannya..engkau menyakiti hatinya, dan engkau menyakiti originalitasnya.
Mungkin para cw yang sedang membaca ini, lgsg pingin berargumen, lgsg pingin comment, lgsg pingin bantah, lgsg pingin ga baca notes ini, bahkan lgsg pingin tlp temen-temen cwnya utk bilang ga usah baca notes ini…hehehe :p
Tenang dulu ladies..jgn langsung buru-buru merasa dipojokkan dan merasa direndahkan, seolah-olah pria itu diagung-agungkan, ditinggikan. Bukankah kalian senang kalau cwo kalian merasa senang? Bukankah kalian pingin cwo kalian merasa bahagia? So, tetap lanjutkan membaca..sehingga kalian mengerti tentang kebutuhan pria.
Sebelumnya aku ingin mengajak kalian untuk melihat apa kata buku manual kita, yaitu “Bagaimanapun juga, bagi kamu masing-masing berlaku: kasihilah isterimu seperti dirimu sendiri dan isteri hendaklah menghormati suaminya” dan “Hai isteri, tunduklah kepada suamimu seperti kepada Tuhan”.
Now…mungkin temen-temen lgsg bilang..”itukan suami..bukan pacar”. Ya emang..tetapi apakah pacar mu atau pun nanti suamimu itu bukan pria? Sama aja kan? Justru sebelum dia jadi suamimu, engkau harus belajar bagaimana caranya menghormatinya. Krn ini berbicara soal karakter dan kebiasaan. Tidak mungkin ini bisa dilakukan dalam hitungan hari. Dan yang para pria, jgn senyum-senyum aja tuh..merasa di atas angin...ini bukan menandakan kemenanganmu terhadap wanita, tetapi ini merupakan tanggungjawab yg besar yang harus kita pikul sebagai pria.
Nah..mungkin temen-temen sering denger ini dan tetep tidak mengerti kenapa harus menghormati pria..Apa alasannya.. Sebelumnya, aku ingin kasih beberapa statement yang mungkin mengagetkan temen-temen, terutama yang cw..
Now…here I want to give you some truth.. Aku ingin memberikan suatu kebenaran yang mgkn kalian belum pernah dengar sebelumnya. Sesuatu yang mgkn saja mengejutkan kalian, especially for the ladies..but you man..knows that I tell the truth. I wanna put it into statement..here it is..
“A man doesn’t need love”
Wow…pretty shocking statement hah… hehehe… So supaya temen-temen yang membaca tidak salah menangkap pengertian ini…please read this carefully... Coz this truth is deep and heavy.. Krn kebenaran ini suatu kebenaran yang dalam dan berat. Dan satu hal lagi...ini adalah originalitas dari seorang pria.
Berdasarkan hasil riset, banyak pria yang lebih memilih untuk tidak dicintai daripada tidak dihormati. Untuk para pria, no respect jauh lebih menyakitkan dan melukai dibandingkan no love.
Pria disini yang aku maksud adalah seorang pria dewasa..seorang pria yg sudah matang..baik secara mental, pikiran dan roh. Aku ga berbicara tentang laki-laki yang mengemis cinta dengan wanita..aku ga berbicara tentang bocah yang mau gantung diri hanya gara-gara diputusin cwnya.. Sorry guys.,.aku agak keras..krn udh terlalu banyak pria yang kehilangan originalitasnya hari-hari ini. Dan dikesempatan lain, aku akan bahas hal ini. Heheh
Mgkn kalian bertanya-tanya apa maksud kalimat ini.. Apakah maksudnya seorang pria tidak membutuhkan cinta dari org tuanya, dari pasangannya? Apakah ketika seorang pria jatuh cinta dengan seseorang, itu hanya sesuatu yang palsu? Bukan seperti itu.. Trs klo pria ga butuh cinta, butuhnya apa?
I wanna give you explanation like this... Kalian tentu pernah dengan kan yang namanya “language of love?” Bahwa setiap orang itu mengekspresikan cinta atau kasih itu dengan cara yang berbeda-beda. Ada yang tipenya dengan pelukan, ada yang dengan kata-kata, ada yang membelikan sesuatu, dll. Dan itu bisa temen-temen temukan di dalam bukunya Dr. Gary Chapman, The Five Love Languages. Tp apa yang ingin aku bahas disini adalah bahasa cintanya seorang pria. Apa yang menjadi kebutuhan seorang pria untuk dia merasa dicintai.
Bagi seorang pria, cinta adalah respect. Ketika seorang wanita mengaku dia mencintai pasangannya, maka yang diinginkan seorang pria bukanlah hanya kata-kata, “aku mencintaimu sayang”. Tetapi sikap dan tindakan menghormati dirinya.
So, basic need seorang pria, utk merasa dicintai, itu bukanlah cinta itu sendiri..but number one is respect. Rasa hormat. Dan ini yang sering kali disalah artikan , disalah mengerti oleh banyak wanita di dunia. Banyak wanita berpikir bahwa ini adalah suatu bentuk keegoisan, bentuk kebanggan diri, bentuk mementingkan diri sendiri, gila hormat dll. But this is our original ladies..
Nah..setelah temen-temen mengerti konsepnya, pertanyaan selanjutnya adalah, gmn cara wanita menghormati para pria? Apakah klo pria lewat, kita hormat kayak hormat bendera? Apakah kalau dia lewat, trs yang wanita membungkuk? Atau apakah kalau para pria menyuruh apapun untuk dilakukan wanita, harus dilakukan? Atau apakah wanita harus mengiyakan semua perkataan si pria? Ga..jangan langsung negatif dulu pemikirannya…hehehe..
Aku akan kasih satu statement lagi untuk para wanita memahami pria. “a man needs to be neede; wants to be wanted” Setiap pria butuh untuk dibutuhkan, ingin untuk diinginkan. Mungkin para wanita yang mendengar ini berkata, “ih..ke-pede-an bgt gw butuh cwo” atau, “masa cw yang ngejar-ngejar cwo” atau, “tanpa dia, gw juga bisa kok..kan emansipasi wanita” hahaha… Sepertinya suatu saat aku harus share kepada kalian para wanita, apa itu sebenarnya emansipasi wanita.. :p
Yang aku maksudkan adalah bukan wanita mengejar-ngejar cwo (wlpun buktinya ada byk tuh yg kyk gt…hehe) dan bukan juga untuk bergantung kepada pria, tetapi bagi pria, perasaan dibutuhkan dan diinginkan, itu adalah bentuk daripada respect wanita kepada pria.
Aku kasih contoh real di sini,
Suatu kali Sony sedang berada diantara temen-temennya yang cwo, mereka lagi ngobrol-ngobrol di tempat biasanya mereka ngumpul..terus tak lama, dari kejauhan muncul Rina pacarnya, dengan muka agak kecut dan menghampiri Sony dan temen-temennya, dan lgsg bilang, “Son..!! Hp km kemana sich?? Kok ga diangkat?? Aku tlp dari tadi ga diangkat..!! Aku kan mau minta jemput..! Sekarang km antar aku pulang..!! Cepetan..!!”
Pernah dengar dan lihat yang kayak gini? Aku sering..dan yang paling parah, ada juga cw yang menambahkan kalimat ini, “km ngapain sich ngumpul-ngumpul ga jelas di sini??”
Mungkin Sony akan permisi ama temen-temennya untuk duluan karena mau ngantar Rina, dan Rina dengan muka penuh kemenangan karena berhasil memaksa Sony untuk ngantar dia pulang..dan Rina bangga akan hal itu. Tetapi jauh didalam lubuk hati Sony, Rina sedang melukai hatinya, melukai ke-pria-annya, melukai originalitasannya. Mungkin dia ga akan langsung marah-marah kepada Rina, mungkin saja dia akan diam saja, dan ketika itu menurut para wanita, tidak ada masalah dengan si pria, toh dia yg salah kok..siapa suruh tidak angkat telepon, dll.
Tetapi cobalah para wanita, lebih sering lakukan itu..yah..seminggu sekali..dan percayalah, hubungan kalian hanya akan tinggal nunggu hitungan minggu, sampe dia akan memutuskan kalian. Kesalahan Rina adalah dia memarahi dan membentak Sony di depan temen-temennya. Dan btw, ketika pria sedang berkumpul, mereka sedang berbicara tentang otoritas mereka, daerah kekuasaan mereka, dan tiba-tiba ada wanita yang mencoba untuk menyatakan bahwa gw lebih punya otoritas dibanding cwo gw. Kalian bisa bayangkan betapa Sony merasa direndahkan di depan temen-temennya.
Kesalahan kedua adalah, Rina memerintah sony utk segera mengantarnya pulang. Pria tidak suka diperintah, apalagi oleh wanita..kecuali wanita itu adalah bosnya di kantor. Itupun terpaksa karena dia adalah bosnya. Terus mengapa sony tidak melawan? Simple..karena dia tidak mau cari masalah, dan dia tidak mau dianggap lebih rendah lagi oleh temen-temen laki-lakinya karena marah-marah ama cw.
Mungkin temen-temen yang wanita akan bertanya, “trs gmn dong? Apakah seenak-enaknya aja membiarkan dia sama temen-temennya sementara kita kesel?” Ok..aku akan reka ulang kejadian td dengan sebagaimana mestinya.
Suatu kali Sony sedang berada diantara temen-temennya yang cwo, mereka lagi ngobrol-ngobrol di tempat biasanya mereka ngumpul..terus tak lama, dari kejauhan muncul Rina pacarnya, dengan muka agak kecut dan menghampiri Sony dan temen-temennya, dan lgsg bilang, “Son..hp km ga aktif ya? Kok ga diangkat?” (dengan nada kesel yg manja), lalu Rina lgsg duduk di samping Sonny. “Aku tlp km dari td ni..aku capek ni Son..antarin aku pulang dong”
Believe me, Sony akan dengan senang hati mengantar Rina pulang, dia permisi kepada temen-temennya bukan dengan rasa malu, tetapi dengan terhormat. Dan bahkan mungkin Sony akan membelikan sesuatu kepada Rina, sebagai permintaan maafnya.
Lihatkan perbedaan kedua cerita td? Mengapa Sony pulang dengan perasaan terhormat? Karena dia tau dia yang salah, karena terlalu asik, jadi ga sadar klo ada telepon, tetapi Rina tidak memarahi dan menjudge dia di depan temen-temennya. Itu justru membuat dia merasa bersalah, dan segera permisi dan secara inplisit bilang ke temen-temennya, “Guys..sebagai pria sejati, gw melakukan kesalahan, dan gw harus menebusnya..jd gw permisi dulu ya..”
See…tidak harus dengan kemarahan, kekerasan untuk membuat seorang pria mengikuti apa maunya kalian, para wanita. Justru kelembutan mu itulah senjata terbesarmu. Dan percaya deh, sony tidak akan melakukan kesalahan yg sama lagi kalau nanti dia ketemu ama temen-temennya.
Contoh lainnya,
Dalam sebuah struktur OSIS, Andi dan Nuri adalah pasangan. Masing-masing mereka menduduki suatu jabatan di dalam OSIS. Andi sebagai Sie Humas, sedangkan Nuri adalah bendahara. Dalam sebuah rapat, Andi datang terlambat sementara pembahasan sudah dimulai. Kemudian mereka sedang membahas suatu masalah yang penting, tiba-tiba Andi mengeluarkan statement yang menurut dia bisa memberikan solusi. Namun ternyata solusi tersebut sudah dilemparkan oleh pengurus lain, ketika Andi terlambat, dan sudah ditolak. Mendengar itu, Nuri yang kesel karena udah Andi datang terlambat, trs juga sok tau, langsung bilang, “Mknya..km tuh datangnya cepetan..udah datang telat, ga tau masalah, main langsung ngomong aja”. Bisa bayangkan betapa malunya Andi pada saat itu, belum lagi, temen-temennya yang lain ikut mentertawakan dia, karena kata-kata Nuri.
Mungkin pada saat itu Andi juga ikut tertawa, tetapi deep inside, kalian sedang menggoreskan luka dalam hatinya, dan ketika luka itu tergores, tidak akan bisa dengan mudah disembuhkan. Itu akan membekas dengan sangat jelas dalam ingatan Andi, kalau tidak segera dibereskan.
Contoh lainnya,
Suatu kali, karena harus lembur, Roni tidak bisa menjemput Sari di kampusnya. Roni pun memberitahu kalau dia harus lembur dan tidak bisa menjemput. Tetapi bukannya mengerti, tetapi Sari malah membalas, “Ya udah..ga usah dijemput, gw juga bisa pulang sendiri kok, ntar gw pulang bareng Joni aja” balas Roni dengan nada kesal. Pertanyaannya, apakah Roni akan merasa bersalah ketika Sari mengatakan seperti itu? Ga..dia malah akan kesel. Mgkn kalian bingung, knp si Roni ikutan kesel, kan yang salah si Roni, krn ga jemput. Bagi pria, dalam hal ini Roni, ini yang terdengar di kepalanya, “Ron, lu ga bisa jemput gw, ga masalah..no big deal buat gw..gw ga butuh lu jemput, gw bisa pulang bareng Joni kok..dia lebih bisa buat nganter gw pulang”
Wajar saja kalau Roni kesal. Pertama, Sari membuat seolah-olah kalau Sari tidak butuh Joni. Kedua, Sari membandingkan Joni yang bisa mengantar Sari pulang, dengan Roni. Btw, pria tidak suka untuk dibanding-bandingkan dengan pria lainnya, dan aku percaya cw juga gt kan? So, belajarlah untuk mulai mengerti para wanita.
Jadi bagaimana solusinya? Mari kita reka ulang lagi kejadian td.
Suatu kali, karena harus lembur, Roni tidak bisa menjemput Sari di kampusnya. Roni pun memberitahu kalau dia harus lembur dan tidak bisa menjemput. Sari membalas, “Ya udah..ga pa2..km selesaikan aja kerjaan km dulu..bsk kan km bisa jemput lg..tapi aku capek bgt ni kuliah hari ini..dah ga kuat klo naik angkutan. Aku nebeng Joni aja ya..ga pa2 kan?”
Believe me, Roni akan lebih merasakan Sari sebagai wanita yg pengertian, dan juga tetep merasa dibutuhkan. Dan aku percaya, ga akan ada yg namanya pertengkaran dan kesalahpahaman hanya gara-gara masalah kecil seperti ini.
Why? Pertama, Sari tidak marah karena Roni lembur, terlepas dari benar atau ga nya, tetapi ini menunjukkan bahwa Sari mengerti keadaan Roni dan percaya padanya. Kedua, Sari tetap menunjukkan kalau dia wanita mandiri yang tidak bergantung pada Roni, tetapi Roni juga tetap merasa dibutuhkan oleh Sari, meskipun pada saat itu dia tidak bisa memenuhinya. Ketiga, Sari tidak sedang membandingkan Roni dan Joni, tetapi sedang meminta ijin untuk bareng Joni, karena dia capek dan kebetulan ada Joni. So..Everybody happy kan? Apakah wanita merasa direndahkan? Tidak sama sekali…
Sebenarnya ini hanya masalah bagaimana kita memahami pasangan kita. Dalam menjalin hubungan, cinta saja tidak akan pernah cukup. Tetapi kita harus juga belajar untuk mengenal dan memahami satu dengan yang lainnya. Kita harus bisa saling menjadi murid. Yang pria menjadi murid untuk yang wanita, yang wanita menjadi murid untuk yang pria. Ketika kita memandang diri kita sebagai murid, maka kita akan terus mau belajar lebih dalam tentang pasangan kita. Kita terus belajar untuk mengenal dia, dengan belajar itulah kita menunjukkan bahwa kita mencintainya.
Aku harap apa yang aku bagikan ini bisa bermanfaat buat temen-temen, khususnya yang wanita. Namun utk para pria, jgn senang dulu, giliran kalian akan segera tiba..hehehe
by
Strongeagle
“See you at the finish line..!”
PS: Jika kalian merasa di berkati dan mau meng-copy paste notes ini, silahkan2 saja, tp tolong di tulis siapa penulisnya, (Strongegale "morris" Generation) dan tolong aku di tag juga di notes kalian itu, sehingga aku bisa tau reaksi org2 sebagai bahan masukan buat ku.. Dan jika ada pertanyaan, silahkan lgsg di comment atau di message ke fb ku..
GBU
Personal FB: Strongeagle Generation
Fan Page: The Kingdom Love
Tidak ada komentar:
Posting Komentar