Buat para ortu sebaiknya pilih2 lg tempat bermain utk anak...
Dibawah
 ini saya sharingkan beberapa artikel mengenai bahaya mandi bola..., 
karena jangan sampai anak saya, dan anak bunda mengalaminya (maaf hanya 
repost) :
1.
Dear all.. aku mau sharing aja ini kejadian baru nimpa anak bekas
Tetangga di bandung .. Tapi aku cuma cerita garis besarnya aja karena secara 
detil ngga banyak tanya krn ibunya masih stress .. jadinya ga tega.
Pas hari libur, sabtu/minggu pasti seperti biasa pasti orang tua 
pingin ajak anaknya main.. tetanggaku dia ajak anak perempuannya umur 3,5th 
mandi bola di BXX ( Bandung ). Ngga ada feeling apa2.. anaknya senang main2.
Setelah itu besoknya dia masih sekolah (Pre-School) spt biasa.. ngga 
ada tanda2 apapun. Tapi tiba2 hari ke 4 setelah dia mandi bola itu,
tanpa gejala apapun, tau2 dia ngga bisa jalan.. anak-nya pun
ngga mengeluh ada gejala sakit apapun.. dia cuma nanya dengan
polosnya ke ibunya "mama.. kok Riska ngga bisa jalan ya ma"...
Akhirnya sama ibunya dia langsung dibawa ke RS.Boromeus Bandung ..
dan itupun setelah diperiksa sama DSA, ngga langsung ketahuan 
sebabnya.
kenapa tiba2 lumpuh... Sampai akhirnya setelah pemeriksaan dokternya,
Riska dikasih antibiotik macem2 yg memungkinkan buat ngobatin 
sakitnya itu..karena menurut dokternya ini kena kuman.
Akhirnya, besoknya Riska dirujuk ke RS.Hasan Sadikin karena ada DSA 
yg menangani kasus spt ini. Selidik punya selidik, akhirnya DSA di Hasan
Sadikin menemukan bahwa Riska kena virus ipd, yg menyebarnya virus melalui
sumsum tulang belakang.. sampai akhirnya akan merambat ke otak.
Karena itu, Riska disuntik setiap hari yang harga suntikannya 
6jt/suntik. Untuk mencegah virus itu berhenti menyebar agar ngga ke otak.
Menurut dia, memang virus ini masih jarang di indonesia dan belum
diwajibkan sama IDAI. Tapi mulai ada penyebaran virus ini yang menyerang 
terutama pada balita dan orang tua di atas 60.
Saat ini Riska masih dalam perawatan, dan masih disuntik tiap hari 
6jt itu.
Tapi menurut Riska (untung anaknya masih bisa komunikasi), sekarang 
Kakinya mulai kerasa kesemutan biarpun dia masih lumpuh..
Dokternya tidak bisa menjamin apa2, tapi hanya berusaha untuk 
mencegah penyebaran virusnya. Ibunya bingung dan tanya darimana virusnya 
dateng..dokternya pun ngga bisa bilang kalo itu karena mandi bola.
Tapi saat aku cerita ke kakak iparku, dia ternyata ada pengalaman 
anak temen kantornya yang kena virus yg sama, dan persis kejadiannya setelah 
mandi bola juga.
Menurut DSA temen kakakku itu, tempat mandi bola memang merupakan 
lokasi penularan paling bagus untuk virus apapun, terutama di tempat2 umum.
Karena jarang sekali pihak taman bermain itu mencuci bola2 tsb, dan 
dengan ruangan yg tertutup dan lembab, tidak kena sinar matahari, tempat 
mandi bola jadi tempat bersemayam-nya virus.
Btw, sekedar info vaksin IPD baru dimulai di Indonesia , sejak 2006 
lalu, berarti anak2 kita rata2 gak ikut vaksin itu di program imunisasinya
khan...? padahal penyakit dari IPD ini telah mengorbankan 2000-3000 
bayi di Amerika, searching google aja...
So, kita semua wajib memperhatikan tempat2 hiburan, tempat bermain 
buat anak2 kita, jgn sampe' memilih tempat bermain yg tidak sehat spt 
kolam bola (yg tentunya tidak pernah disterilkan. ..), hiii... bnyk anak2 
ngompol di dlmnya, muntah, buang2 ludah, dsb... apalagi ada bnyk telor nyamuk, 
dan serangga laen yg ngumpet disitu.... ih
2.
Ini
 adalah true story, aku dapat dari milis HIMASAD (HIMA Sastra Jerman 
UNPAD). Berdasarkan pengalaman salah satu temannya, yang harus 
kehilangan putranya yg berusia 3 tahun.
McDonalds, Burger King, 
Timezone,KFC....Tempat yg sangat mengasyikkan bagi anak-anak bermain 
dengan bola2. Dimana biasanya disebut kolam bola atau mandi bola....
Kejadiannya
 bertepatan dengan pesta perayaan ULTAH sang anak di McDonalds,setelah 
selesai makan,anaknya minta bermain di kolam bola tersebut. Namun tak 
lama kemudian terdengar si anak melolong kesakitan.....Katanya pantatnya
 terasa sakit sekali, seperti tertusuk sesuatu benda.Lalu setelah di 
lihat oleh ibunya, ternyata terdapat bilur merah kecil....
Dan 
beberapa hari kemudian sang ibu mulai curiga akan memar di pantat 
anaknya yg semakin membengkak.Dan yg lebih mengagetkan sang ibu ketika 
si anak mulai menggigil gemetar dan muntah-muntah, dan matanya berputar 
ke belakang......
Segera anak tersebut dibawa ke rumah sakit dan 
harus di rawat di ICU,dan anak yg malang itu harus meninggal pada malam 
itu juga......
Ketika dokter menyatakan bahwa kematian anak itu 
dikarenakan overdosis heroin. Tentunya sang ibu sungguh tidak 
percaya....Bagaimana mungkin???!!!....Ternyata setelah polisi memeriksa 
kolam mandi bola di restoran fast food tersebut, mereka menemukan 
beberapa jarum suntik ; sebagian sudah digunakan,dan beberapa ada yg 
masih dosis penuh. Dan di tumpukan bola2 itu ternyata banyak sekali 
bekas2 makanan, muntah, diapers kotor,genangan air kencing bahkan ada 
pisau2 kecil.....
Kemudian setelah ditanyakan ke Manager restoran
 tsb, barulah diketahui bahwa kolam bola itu hanya dibersihkan beberapa 
kali dalam setahun.Jadi mereka sendiri juga tidak tahu pasti apa yang 
terdapat di dasar kolam mandi bola tersebut.
Coba bila kamu 
seorang ibu,yg harus mengalami tragedi ini....sungguh memilukan.....Nah 
teman2,makanya berhati-hatilah mulai sekarang bila membawa anak, ponakan
 atau adik kamu yg ingin bermain mandi bola.... Memang bagi anak2 itu 
hal yg sangat menyenangkan,tapi kita kan tidak mau anak2 kita harus 
bermain di tempat yg kotor dan sangat berbahaya itu.Apalagi harus sampai
 kehilangan nyawa......HATI-HATI !!!!!....
Jadi Buat bunda-yahnda
 yang membaca artikel ini( btw masih banyak artikel yang senada... coba 
search di google), tolong sampaikan pada yang lain agar mereka juga 
memahami bahaya mandi bola...
another story : 
Sebenarnya 
saya sendiri sudah pernah mengalami hal ini ketika membahwa Rafa putra 
saya mandi bola di salah satu mall di Pontianak. Ketika saya ikut masuk 
ke "kolam" bola saya menginjak lantainya basah dan licin. Yang terbayang
 di benak saya adalah pasti anak yang bermain sering pipis di kolam 
bola. Saya langsung bawa Rafa keluar bermain permainan lainnya. Yang 
jelas jangan MANDI BOLA. Kita tidak tahu kebersihan dasar kolamnya, dari
 atas sih bagus. Berikut beberapa pengalaman serupa yang saya ambil dari
 berbagai sumber.
Satu dari putra2ku kehilangan jam tangannya dan
 karenanya dia sangat kecewa. Jadi kami menggali di antara bola2 untuk 
mencarinya. Daripada menemukan jam tersebut, kami menemukan muntahan, 
makanan, kotoran, dan sesuatu lainnya yang tidak ingin saya sebutkan. 
Saya pergi ke manager dan memprotess hal tersebut, dan menemukan bahwa 
kolam bola hanya dibersihkan satu kali setiap bulannya. Saya bahkan ragu
 bahwa itu telah dilakukan sesering itu. Anak2ku tidak akan pernah 
bermain lagi di kolam bola manapun.
Beberapa di antara kalian mungkin bukan orang tua, tapi mungkin kau punya keponakan, cucu, atau berteman dengan anak-ANAK.
Kasus
 lainnya akan membuatmu terenyuh. ketika aku membacanya, hatiku terasa 
tersayat, dan aku mohon agar ini difoward ke lebih banyak orang lagi. 
Kau tidak akan bisa membayangkan bertapa pentingnya ini..
Hai, 
namaku Lauren Archer, putraku KEvin dan aku tinggal di Melbourne, 
Australia . 2 October 1999, aku membawa putra tunggalku ke MC Donalds 
untuk perayaan ulang tahunnya yang ketiga. Setelah dia menyelesaikan 
makan siangnya aku mengijinkan dia bermain di kolam bola. ketika tak 
lama kemudian dia mulai melolong, aku bertanya kepadanya apa ada 
masalah. Dan dia menunjukkan pantatnya dan berkata dengan sederhana : 
“Ma, disini sakit”.
Aku tidak dapat menemukan apapun yang 
keliatannya bermasalah pada dia saat itu. Aku memandikannya ketika kami 
pulang, dan menemukan di point yang dia tunjuk, terdapat memar - bekas 
bilur di pantatnya. Berdasarkan pemeriksaan, kelihatannya itu adalah 
sesuatu seperti ada serpihan di bawah memar itu. Aku membuat janji 
dengan dokter pada hari berikutnya dan anakku mulai muntah dan 
gemetaran, kemudian matanya berputar ke belakang kepalanya, dari situ, 
aku memutuskan untuk ke ruang darurat/ICU. Diameninggal tepat pada malam
 hari itu.
Yang mematikannya adalah memar di pantatnya, yang 
merupakan ujung sebuah jarum suntik yang patah ketika tertusuk masuk ke 
pantatnya. Hasil autopsy menyebutkan Kevin mati karena overdosis heroin.
Minggu
 berikutnya, polisi memindahkan bola2 dari kolam bola. di sana ditemukan
 makanan rusak, beberapa jarum suntik lainnya, beberapa masih dosis 
penuh, beberapa telah digunakan, pisau2, permen yang dimakan separuhnya,
 diapers, kotoran, dan genangan urine.
Jangan mengira ini hanya 
terjadi di Mc. Donalds. Seorang anak kecil lainnya telah bermain di 
kolam bola Burger King dan mulai mengeluh lengannya terluka. Dia juga 
meninggal kemudian. Ditemukan bahwa dia mendapat gigitan ular di sekitar
 lengan dan pantatnya. Ketika mereka membersihkan kolam bola itu, mereka
 menemukan sarang ular berbisa di dasar kolam bola tersebut. Anak kecil 
itu telah menderita sejumlah gigitan dari ular2 yang sangat berbisa.
Apa
 jadinya dunia ini.. anak2 bahkan tidak aman di tempat bermain untuk 
anak2. Think about it- Pikirkanlah. sekalipun tidak mematikan jika 
tertusuk jarum suntik bekas, bagaimana jika jarum suntik itu jarum bekas
 pengidapAIDS? Bayangkan bakteri di antara bola2 yang dasarnya ada 
kotoran?
 
Tidak ada komentar:
Posting Komentar